Video

WELCOME TO MY BLOG SIAP-PANJER.BLOGSPOT.COM

Selasa, 12 Oktober 2010

Drag Bike with Gas LP

Motor Drag ini menggunakan mesin Honda Supra dengan sistem bahan bakar gas. Sistem Bahan Bakar Gas custom by GTX Motorsport. Saat ini baru stage 3. Masih sedang disiapkan stage 4. Rangka menggunakan Honda C-70 dan yang digunakan hanya main frame-nya saja sedangkan sub frame custom. Cover body menggunakan Honda Revo. Dan sistem suspensi depan eks Honda GL Pro. sedangkan menggunakan YSS racing dengan swing-arm supertrack.
Namun kecepatannya masih kurang. Perlu pengembangan lagi agar bisa lebih kencang.
Mengubah sistem bahan bakar dari Bensin menjadi Bahan bakar Gas pada mesin 4 langkah tidaklah begitu sulit asal tau sifat atau karakter bahan bakar tersebut. Untuk bahan bakar Gas LPG disimpan pada sebuah tabung dan memiliki tekanan. Jadi untuk memasukan ke ruang bakar tidak perlu pompa atau alat lain. Sekarang tinggal mengatur Air Fuel Ratio agar mesin dapat hidup. Bisa dengan trial error atau dengan menggunakan rumus kimia. Tapi dari pengalaman kedua cara tersebut harus dilakukan untuk hasil terbaik.


Mari kita bahas tentang bahan bakar Gas.
Bahan bakar gas (BBG) diperoleh dari pengolahan minyak bumi melalui destilasi bertekanan tinggi. Kemudian diproses kedalam proses cyorganik (suhu rendah dan tekanan tinggi), sehingga masing-masing menjadi 3 BBG. Liqufied Natural Gas (LNG), Liqufied Petrolium Gas (LPG), dan Compressed Petroleum Gas (CNG).
Untuk LPG mempunyai perbandingan atom C dan H yang lebih mendekati bensin dari pada metana. Bahan utama LPG hampir 99% adalah Propane dan Butane dan tersimpan pada kondisi cair pada temperatur lingkungan pada tekanan 0,7-0,8 Mpa atau 7-8 Bar.
Menurut salah satu buku motor bakar yang ditulis oleh Wiranto, gas LPG dapat dimasukkan kedalam mesin melalui karburator atau sistem penyemprotan secara electronik. Karena LPG sudah bertekanan untuk bisa disalurkan ke ruang bakar maka tidak diperlukan lagi pompa.
Pada motor drag bike ini sistem bahan bakar gas yang dirancang oleh GTX Motorsport adalah sistem injeksi langsung ke intake manifold. Jumblah gas yang akan diinjeksikan ke intake manifold diatur oleh sebuah katup yang berhubungan dengan grip gas. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat di skema di bawah ini.



LPG memiliki bilangan oktan lebih tinggi dari bensin. Menurut literatur Jhon Robinson diketahui kalau LPG memiliki angka oktan diatas 100. Sangat cocok untuk mesin dengan rasio kompresi tinggi.
Dan AFR yang diperlukan untuk menghasilkan power sangatlah miskin. Angka AFR (stoichiometrik) untuk LPG adalah 15,5:1 sedangkan bensin 14,5:1.

cara start start n nikung pembalap


 Selain mesin dan setingan motor yang mumpuni, kepiawaian joki dalam hal melakukan start dan melahap tikungan, juga jadi salah satu pendukung keberhasilan.

Bagi pembalap RR, ragu atau bahkan minim pengetahuan dalam melakukan start atau menikung, membuat peluang pembalap di belakang untuk menyalip akan lebih besar. Sementara buat dragster, konsentrasi dan jaga keseimbangan jadi kunci kemenangan.

Mau tahu gimana pembalap RR dan DB skutik, langganan podium mengatasi hal-hal itu? Check this out...

START

Agar dapat berjalan mulus dan mengungguli pembalap lain, saat start putaran mesin dijaga untuk tetap stabil. "Supaya saat menunggu lampu start nyala hijau, mesin tidak ngedrop lalu mati. Momen ini juga butuh rem belakang, tapi sedikit saja," kata M. Ady Sucipto, pembalap RR dari tim JP Racing, Tangerang.

Dengan mesin berspesifikasi kompetisi, tak menutup kemungkinan saat start ban depan akan terangkat. Nah untuk mengantisipasinya, badan rider kudu agak condong ke depan.

Gimana dengan joki DB? Start benar-benar jadi penentu keberhasilan seorang dragster. Tak cukup bermodal nyali gede buat buka gas, joki DB bisa dapat catatan waktu tercepat.

"Konsentrasi mata pada lampu start dan refleks tangan buat tarik gas, sangat dibutuhkan. Khusus saat buka gas, cukup setengah dulu. Kalau start langsung gas pol, ban depan akan terangkat. Akibatnya, waktu bisa berkurang," Eko Chodok, dragster tim TDR.

Saat start putaran mesin mesti stabil

Sebelum ketemu tikungan posisi tunggangan ada disisi luar trek

Posisi start drag race, gantung gas dan mata fokus ke lampu start

Awal melaju, kaki kanan dibawah untuk jaga keseimbangan
Layaknya start di RR, joki DB juga memastikan putaran mesin tetap stabil. Rem belakang pun sedikit difungsikan, agar besutan tak melebihi garis start yang berakibat diskualifikasi.

Saat start, joki DB juga harus jaga keseimbangan. Cara yang paling sering dilakukan untuk menjaga tunggangan tetap balance saat start, dengan tetap memposisikan kaki kanan tak langsung nangkring di footpeg.

"Namun itu hanya beberapa meter selepas start saja atau sampai tunggangan melaju seimbang," ujar Ayib Rosidi, dragster YSS RFT Riftech.

MELAHAP TIKUNGAN

Dengan trek yang cuma lurus, joki DB tak perlu jago nikung. Sedang buat joki RR, butuh keterampilan khusus agar mulus melibas tikungan. Seperti membiarkan putaran mesin tetap tinggi dan sedikit pakai rem belakang.

"Saat menikung, rem belakang jangan ditarik habis. Pasalnya akan membuat beban mesin berlebih saat keluar tikungan sembari membuka gas. Bila itu dilakukan, besutan akan telat melaju," ucap Danu Nomiselas, joki RR tim Em Push, Jakbar.

Masih kata Danu, pastikan beberapa meter sebelum ketemu tikungan posisi tunggangan ada di sisi luar trek. Baru bila dirasa sudah dekat tikungan, ambil sisi bagian dalam trek.

Selain hal-hal tersebut di atas, jam terbang tinggi juga membuat joki RR dan DB punya skill tinggi buat urusan start juga melahap tikungan.
Penulis/Foto: Banar / Salim, Banar

modifikasi jupiter drag race


Modifikasi mesin Yamaha JUPITER MX

Ini merupakan sebuah karya kecil kita dalam mengorek mesin Jupiter MX. Dengan special camshaft extreme for racing purpose only, blackseries R.A.T cams, istimewa dengan tanda warna gelap mencerminkan keberingasan. Durasi 310 derajat, lift tinggi 7.6mm demi mengejar akselerasi tajam meski harus memakai sepatu lebar IRC Razzo 166 untuk balap, serta final gear diseting 3.00 -rencana akan dibesarkan lagi- mesin belum terasa kehabisan nafas…
Fokus modifikasi memang kita lakukan pada cylinder head yang menerapkan banyak teori Graham Bell, dipadukan pengalaman H.Wawan saat dulu melakukan porting jalur intake pada Cylinder Head Mobil. Karena Jupiter MX tipe siamesed port dimana satu jalur porting meladeni 2 klep maka dinding penyekat kami buat tipis dan tajam layaknya kapak. Manfaatnya antara lain untuk mengkibaskan aliran deras udara-bahan bakar. Expanded side porting technic sedikit diaplikasikan, pelebaran porting dibanding standard hanya 1mm overall.
Peningkatan tenaga utama pada papasan cylinder head hingga mendekati seating, namun ini belum terlalu ekstreme mengingat rider masih duduk di bangku SMP dan merupakan pemula di dunia balap, dengan bobot 42kg rasio kompresi cukup dipatok pada 13.3 : 1 agar respon gas tidak terlalu binal , masih jauh dari target yang akan main di 15.5 : 1, hal ini bertujuan untuk menjaga rasionalitas ketahanan engine sehingga dapat digunakan untuk berlatih terlebih dahulu. Nanti ketika memang cylinder head sudah tidak sesuai maka akan kita order cylinder head baru dengan rasio kompresi lebih tinggi dan seating klep alumunium bronze.
SP_A2860
BEST REGARDS,
D.SWEGA
R.A.T MOTORSPORT INDONESIA
.: HOUSE OF PERFORMANCE :.
STREET — RACING — DRAG

contact us @ 0856.455.77.007
mail us @ dragswega201@yahoo.com

——————————————————————————————————————————————
Spesifikasi Teknis :
- R.A.T Racing Camshaft Stage III :: -Ported Intake – Ported- Polished Exhaust :: Scrap head 0.7mm – Scrap Blok 0.5mm – Customized Piston OEM – Valve Spring T.K Racing – Klep T.K Racing – Karburator Reamer 2mm – CDI Rextor Adjustable – Koil YZ125 – Balanced Rotor – Clutch Spring CLD – Clutch Set AHM — Knalpot Custom by R.A.T – IRC Razzo 166
—————————————————————————————————————————————-
1Kompresi Tinggi
Noken As racing Jupiter MXNoken As racing Jupiter MX